Friday, February 7, 2014

Master postgraduate


hanna meraup muka berkali-kali....

sebelah tangannya masih memegang sample...

mulut dimuncungkan......

"sample awak ni tak bley...."

"awak ni tak tau ke?...."

"bukan dulu amek kos ni jugak....macam mana boleh tak peka...tak rujuk jurnal."

bermacam-macam kata didengari pada hari tersebut

hanna merenung samplenye....air mata hampir bergenang...sebelum bahunya disentuh oleh izyan

"hanna...lab kitakan next week mcam tak boleh nak run la....cane eh"

hanna memandang izyan, senyuman diberikan...

"ok jom...kita bincang....tapi mcm bese la....tak berapa nak arif gak dengan management masa ni...hahahhaaaa"

izyan memukul bahu hanna tanda tidak setuju..

.........................................................................................

Usai perbincangan,  hanna pulang ke rumah...

kepala terasa sangat serabut.....semuanya tidak kena...

dan seperti biasa escapism menjadi pilihan...

katil yang empuk menjadi tempatnya untuk menzahirkan rasa keserabutan di dalam kepala...

hati dipujuk...air mata seperti mahu mengalir....

"aku ni tak pandai la.......kenapa aku pilih jalan ni.....aku letih....ahhhhhhhhhh...kenapa susah sangat ni....kenapa tak tau...kenapa ..kenapa....dan kenapa"

dan akhirnya hanna tertidur setelah pelbagai persoalan diutarakan....

....................................................................................

jalan yang disangka sangat hampir itu...

realitinya sangat jauh.....

hati yang sangat keras pun akan cair akhirnya

jasadnya yang tegap juga akan membengkok.....

kaki yang melangkah akan letih....

jantung yang berdegup akan berhenti....

"what's the purpose of life when you start losing your sense..."

1 comment:

  1. sabarlah hanna. semua itu tanda kasih sayang Tuhan kat hambaNya. cewah~

    ReplyDelete